DERAKPOST.COM – Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Hangtuah, Rabu (1/1/2025) pagi kemarin itu, telah menewaskan kedua orangtua dan adik kandungnya. Maka, juga kesedihan mendalam dirasakan Alda Fitria Anjani (14) seorang siswi kelas 2 SMPN 23 Pekanbaru ini.
Karena dia, telah ditinggal pergi selamanya oleh keluarganya. Terpaksa hidup sendirian tanpa orangtuanya, diusia 14 tahun, dirinya dipaksa hidup sebatang kara. Kini Alda pun tinggal sama kakeknya di Pekanbaru. Yang artinya kini, akan menjadi tanggungan dari kakeknya.
Terkait kondisi ini, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru Abdul Jamal menyebut, bahwa pihaknya juga siap membantu siswi SMPN 23 tersebut. “Disdik Pekanbaru akan membantu dari segi hal kebutuhan sekolah
Alda Fitria Anjani (14) tersebut,” katanya.
Bantuan pendidikan ini, kata Abdul Jamal, akan diberikan Disdik Pekanbaru ini, yang sampai anak tersebut tamat pada sekolah (SMPN 23, red) tersebut. Inilah merupakan komitmen dalam dunia pendidikan. (Rezha)