Waduh…. Tak Ada Dokter Jaga, Dikeluhkan Warga Pada Pelayanan Pukesmas Megah di Rimba Melintang
DERAKPOST.COM – Puskesmas di Rimba Melintang terbangun dengan megah, tapi dalam pelayanan yang dibawah pimpinan Azlina Str.Bid menjadi keluhan. Dikarena,. dinilai ini tak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) secara konsisten dalam. suatu organisasi.
Diketahui, bahwa SOP suatu serangkaian instruksi atau pun panduan tertulis yang merinci langkah-langkah menyelesaikan tugas dalam menjalankan proses secara konsisten, efisien, dan sesuai standar itu pada suatu organisasi. SOP ini, berfungsi sebagai acuan agar pekerjaan dilakukan dengan standarnya.
Hal itu terjadi pada Puskesmas di Rimba Melintang, yang menjadi keluhan. Seperti beberapa waktu lalu salah seorang warga Kepenghuluan Jumrah terjadi kecelakaan, hingga meninggal dunia di lokasi kejadian. Setelah dibawa ke Puskesmas itu, namun kelurga korban mengaku kecewa akan hal pelayanan tersebut.
Seperti hal, diceritakanya keluarga korban bernama Thamrin Samosir kepada media ini. Dia mengatakan, ketika menanyakanya prihal adanya dokter jaga, tapi dari perawat menyatakan dengan menjawab kalau saat ini dokter tidak ada. “Inikan sangat disesal, yang karena Puskesmas semegah itu tidak ada dokter,” ujarnya.
Thamrin menerangkan, bahwasa, mereka membawa korban, dikarena pecah batok kepala dan ingin divisum guna buat untuk laporan pada kepolisian, sekaligus ingin di formalin, hingganya jenazah bisa bertahan untuk dua hari yang disemayamkan, guna nunggu keluarga yang dari luar ini nantinya datang membesuk.
Upaya konfirmasi dilakukan awak media ini dengan mendatangi Puskesmas setempat. Yakni meminta penjelasan terkait tidak ada dokter jaga. Saat ditelepon itu, tak direspon sama sekali. Kemudian, dicoba pihak awak media dengan mengirimkan pesan singkat via WhatsApp. Yang akhirnya selang waktu mendapat respon.
Kepada awak media ini, Kepala Puskemas Rimba Melintang Azlina mengatakan, kalau dokter jaga memang tidak ada. Seandainya jika ada kejadian pasien yang rawat inap itu (emergency) pada waktunya. maka disikapi dengan memanggil datang dokter tersebut yang tinggal di tanah merah. Butuh waktu perjalanan 45 menit. (Khairul)