PALESTINA, Derakpost.com- Diketahui, pasukan Israel ini dilaporkan menembak mati seorang warga Palestina pada saat bentrokanya di Tepi Barat yang diduduki Israel, kata Kementerian Kesehatan dan para saksi Palestina, Senin (14/2/22).
Penembakan warga Palestina dilakukan saat pasukan Israel itu menghancurkan rumah seorang pria dituduh membunuh seorang warga Israel. Bentrokan terjadi pada Minggu malam (13/2/22) di desa Silat al Harithiya yakni lokasi rumah dari seorang warga Palestina yang kini telah ditahan dan didakwa pembunuhan.
Dilansir dari Reuters dikutip antara. Hal sebelumnya, seorang warga Israel telah terbunuh dalam serangan penembakan terhadap sebuah mobil berada di dekat pos terdepan Yahudi Homesh pada 16 Desember 2021.
Saksi mata mengatakan, tentara Israel dan para warga bersenjata Palestina baku tembak setelah pasukanya Israel tiba untuk melakukan pembongkaran.
Katanya, mliter Israel mengatakan akan menghancurkan itu lantai rumah tempat tinggal dari pria Palestina menyerang warga Israel itu.
Ratusan warga Palestina melemparkan batu dan bom molotov ke arah tentara Israel, yang menanggapi dengan “peralatan pembubaran kerusuhan dan juga menembaki orang-orang bersenjata yang mereka lihat”, kata militer Israel.
Namun, pihak militer Israel tidak mengonfirmasi tentang kematian warga Palestina. Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, satu warga Palestina tewas dan 10 lainnya terluka.
Israel mengatakan pembongkaran yang dilakukan di rumah penyerang dapat membantu mencegah serangan di masa depan.
Kelompok hak asasi manusia mengecam tindakan tentara Israel, yang sering menargetkan rumah-rumah warga Palestina di mana anggota keluarga lainnya juga tinggal, yang diterapkan sebagai hukuman kolektif. **Rul