Soal OTT Manajer dan Supervisor SPBU PT SPRH, Tokoh Masyarakat Rohil Duga Ada Tebang Pilih
DERAKPOST.COM – Menyikapi adanya hal pemberitaan dilansir, yakni terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada manajer dan supervisor di SPBU berada Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), dengan hal dugaannya penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis biosolar.
Diketahui, status keberadaan kepemilikan SPBU tersebut juga berada dibawah atau naungan BUMD PT Sarana Pembangunan Rokan Hilir (SPRH). Dimana pada tanggal 5 Agustus 2025 lalu itu, pihak Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah Riau telah menangkap tiga orang, dengan secara OTT.
Ketiga orang yang diamankan dalam OTT tersebut adalah Manajer SPBU berinisial D, Supervisor berinisial R, dan serta seorang konsumen yang berinisial H. Ketiga orang itupun ditangkap langsung di lokasi SPBU milik BUMD Pemerintah Kabupaten Rohil tersebut, dan dilanjutkan dengan proses hukum itu menggali informasi.
Terkait penangkapan itu, tokoh masyarakat Rohil bernama Kasrul angkat bicara dalam permasalahan ini. Kasrul yang menilai OTT terhadap manager SPBU PT SPRH olehnya
Tim Ditreskrimsus Kepolisian Daerah Riau tersebut terkesanya tebang pilih. Pasalnya kata Kasrul, hingga disaat ini Tim Penyidik Polda tidak tetapkan tersangka.
“Kami lihat hingga disaat ini Tim Penyidik Polda tidak ada tetapkan tersangka lainya yang juga patut diduga terlibat. Maka dari itu kami menduga Dirkrimsus ada tebang pilih pada OTT manager SPBU. Dimana itu Plt Direktur, dan Komisaris serta jajaranya PT SPRH juga patut diduga ikut menikmati, tidak di tangkap.’ sebut Kasrul.
Lebih lanjut, Kasrul menganggap bahwasa OTT dilakukanya oleh Tim Penyidik Polda Riau dalam hal itu terkesan hanya mencari tumbal, sehingga menimbulkan tandatanya duduk perkara. Selain menimbulkan hal itu, pihaknya juga menduga ada keterlibatanya pihak lain menikmati kegiatan penjualanya minyak (BBM) subsidi di Rohil.
Seperti diberitakan sebelumnya oleh salah satu media. Tim Ditreskrimsus Polda Riau ini, ada menangkap tiga orang dalam OTT terkait dugaan pada penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis biosolar di SPBU milik PT SPRH di Bagansiapiapi, Selasa (5/8/2025).
Tiga orang diamankan itu adalah Manajer SPBU inisial D, Supervisor inisial R, serta seorang konsumen berinisial H. (Mulyono)