DERAKPOST.COM – Diketahui, sekarang ini pihak Tim KPK kembali datang ke Provinsi Riau. Kedatangan itu yang menindaklanjuti proses dugaan korupsi, disaat ini menjerat Gubernur Riau nonaktif Abdul Wahid serta Kadis PUPR Arief Setiawan dengan Tenaga
Ahli Dani Nursalam sudah ditahan.
Sebagaimana pantauan lapangan, Tim dari KPK itu datang ke Kantor Gubernur Riau ini pukul 11.30 WIB dan serta penggeledahan di sejumlah ruangan d kantor yang berada Jalan Sudirman tersebut. Tidak luput pula, dilakukan penggeledahan pada kendaraan atau mobi dinas Plt Gubernur SF Hariyanto dan Sekdaprov Syahrial Abdi.
Terkait hal kedatangan Tim KPK tersebut dikonfrmasi kepada Plt Gubernur Riau SF Hariyanto mengakui hal tersebut. Diterang dia kedatangan Tim KPK ke kantor, karena untuk proses penyidikan. “KPK datang ke sini, ada data yang diminta. Bagaimanapun kita selaku tuan rumah membantu proses penyidikan KPK,” ungkapnya.
Dia menegaskan, sejauh pengamatannya, tidak ada ruangan di kantor gubernur yang digeledah oleh tim penyidik. Kedatanganya KPK itu, cuma ngobrol-ngobrol aja. Hingga kini, pihkanya belum ada dokumen dibawa atau tidak. Jikalau ada berkas yang dibawa nanti Sekda (Syahrial Abdi) yang juga tanda tangan berkas itu jika dibawa.
Saat disinggung mengenai mobil dinasnya yang turut diperiksa oleh penyidik KPK, SF Hariyanto mengakui, tidak mengetahui hal tersebut. “Saya tak tahu bahwa kalau mobil diperiksa, saya tadi di atas. Sekarang, KPK di ruang rapat gubernur. Jadi saya tak tahu, kalau mobil dinas tadi digeledah. Maka hal itu saya tak tahu,” ungkapnya.
Sebelumnya ini diketahui Tim penyidik KPK masih melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Riau, di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, dihari Senin (10/11/2025). Tim KPK itu menggunakan tujuh unit mobil tersebut tiba sekitar pukul 11.30 WIB. Yang melakukan tindakan yakni penggeledahan di sejumlah ruangan kantor itu. (Rezha)