Soal Cabut Spanduk Segel RSD Madani, Nasir Day Kecam Sikap Arogan Wawako Pekanbaru
DERAKPOST.COM – Beberapa waktu lalu, sejumlah kontraktor melakukan langkah penyegelan pada RSD Madani Pekanbaru. Hal itu dikarenakan hal pengerjaan proyek mereka sudah selesai, tapi belum dibayar Pemko Pekanbaru.
Tapi, diketahui setelah itu Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Markarius Anwar ini malah mencabut spanduk-spanduk sudah dipasang kontraktor tersebut yang sebagai tanda protes para pengusaha lokal dengan menuntut pembayaranya atas pekerjaan di RSD Madani Pekanbaru tersebut.
Menyikapi hal tindakan Wawako Markarius Anwar tersebut dengan mencopot spanduk dipasang, itu sangat disesalkan Pemerhati Infrastruktur, Nasir Day. Kepada wartawan, dia, bahwasa cara dari Wawako Pekanbaru yang bawa-bawa pemerintah, serta negara ini seakan menyepele kontraktor.
“Cara dari Wawako Pekanbaru bawa-bawa pemerintah, serta negara. Yang menyepele kontraktor yang tidak lain adalah rakyatnya sendiri. Hal demikian, seperti ini, apa tidak malu pemerintah punya hutang pada sama rakyatnya?,” ujarnya. Harusnya, lanjut Nasir, Wawako mengambil tindakanya persuasif dan humanis bagi semua warga.
Dikatakan dia, persuasif perlu dilakukanya (Wawako Pekanbaru) dengan hal menjadi pemberi solusi untuk dapat menyelesaikan masalah bagi segenap warga di Pekanbaru ini. Katanya, kalau tugas pemimpin adalah sebagai problem solving, pemberian solusi. Jikalau tak paham, katanya, maka belajar dalam menyelesaikan masalah.
Terkait informasi yang beredar mengenai tunda bayar dan seluk beluk pekerjaan rekanan lokal di RSD Madani, Nasir mengatakan, pada prinsipnya yang namanya bisnis itu, azas utamanya adalah trust atau saling percaya.
“Kalau ada masalah pasti ada solusinya, itulah tugas pemimpin, bukan malah bertindak berlebihan dan malah memicu masalah baru,” ungkap Nasir.
Nasir yang juga pernah berkecimpung di dunia jasa konstruksi di Riau ini lantas mengutarakan, sikap Wawako Pekanbaru kala datang ke RSD Madani Pekanbaru, Rabu (7/5/2025) kemaren menunjukkan sikap yang arogan.
“Wawako arogan, kata-katanya itu membuat kami bertanya, apa kami kontraktor ini warga negara kelas dua? Pembayar pajak juga kami pak. Gaji dan fasilitas yang mereka gunakan dari hasil pajak rakyat,” tegas Nasir Day yang juga merupakan Mantan Ketua LPJK Riau itu.
Apalagi, lanjut Nasir, pada kesempatan di RSD Madani itu, Markarius melontarkan ucapan yang begitu arogan. Markarius saat itu mengatakan, jangan pula kita kalah dengan kontraktor, kita ini Pemerintah..!
“Emangnya yang mengerjakan pembangunan di negara ini siapa?,” pungkas Nasir.
Ditambahkan Nasir, Wawako Pekanbaru pasti sangat tahu RSD Madani Pekanbaru sebagai sarana pelayan publik.
“Nah, tata kelola keuangan untuk Pelayan Publik harus menjadi prioritas, bukan acak-acakan begini sampai ngutang ke kontraktor,” tegas Nasir. (Rilis)