DERAKPOST.COM – Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan, harga bahwa TBS Sawit Plasma maupun Swadaya di Riau pekan ini sama-sama mengalami kenaikan.
Defris menjelaskan, Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga pada hari ini, Selasa (27/6/2023) telah melaksanakan rapat penetapan harga petani Swadaya, berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit penetapan minggu ke 02 tahun 2023 periode 28 Juni sampai 4 Juli 2023.
Telah menggunakan table rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang disepakati oleh Tim untuk harga tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 62,37/Kg atau mencapai 2,84% dari harga minggu lalu.
“Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.260,70/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan, dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan sebesar Rp 31,05/Kg,” katanya.
Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 88,65%, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 217 dan kernel minggu ini naik sebesar Rp 441 dari minggu lalu.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa harga TBS yang ditetapkan oleh tim untuk mitra swadaya mengalami kenaikan, Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor naiknya harga CPO dan kernel. Sedangkan sistem tata kelola penetapan harga TBS Provinsi Riau semakin membaik. Membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stake holder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau Kerjasama program āJaga Zapinā. Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” ulasnya.
Selain itu, Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga pada hari ini telah melaksanakan rapat penetapan harga plasma, berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit penetapan minggu ke 25 tahun 2023 periode 28 Juni sampai 4 Juli 2023 telah menggunakan table rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang disepakati oleh Tim untuk harga tertinggi berada di kelompok umur 8 tahun yaitu sebesar Rp 2.413,34/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan, dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan sebesar Rp 23,08/Kg.
Faktor penyebab naiknya harga TBS periode ini karena terjadinya kenaikan harga jual CPO dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan kedepan yaitu 91.64%. Harga rata-rata tertimbang penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 535,72 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp 331,52 dari minggu lalu.
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Swadaya Provinsi Riau periode 28 Juni – 4 Juli 2023 :
Umur 3th (Rp 1.737,79);
Umur 4th (Rp 1.946,84);
Umur 5th (Rp 2.098,89);
Umur 6th (Rp 2.182,51);
Umur 7th (Rp 2.230,32);
Umur 8th (Rp 2.258,35);
Umur 9th (Rp 2.260,70);
Umur 10th-20th (Rp 2.232,25);
Umur 21th (Rp 2.190,01);
Umur 22th (Rp 2.142,70);
Umur 23th (Rp 2.088,97);
Umur 24th (Rp 2.048,55);
Umur 25th (Rp 2.015,02);
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau periode 28 Juni – 4 Juli 2023 :
Umur 3th (Rp 1.836,81);
Umur 4th (Rp 2.104,05);
Umur 5th (Rp 2.236,62);
Umur 6th (Rp 2.337,33);
Umur 7th (Rp 2.384,93);
Umur 8th (Rp 2.413,37);
Umur 9th (Rp 2.413,29);
Umur 10th-20th (Rp 2.397,90);
Umur 21th (Rp 2.356,84);
Umur 22th (Rp 2.316,59);
Umur 23th (Rp 2.274,55);
Umur 24th (Rp 2.228,03);
Umur 25th (Rp 2.176,22); **Rul