Sempat Mogok Kerja, Kepala DLHK Pekanbaru Sebut THL TPA Muara Fajar Tetap Jadi Penyapu

DERAKPOST.COM – Diketahui, puluhan Tenaga Harian Lepas (THL) penyapu di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang di Muara Fajar, melakukan aksi mogok kerja. Bahkan mereka nekat menutup TPA sehingga truk pengangkut sampah tidak bisa masuk.

Mogok dilakukan THL itupun menolak yang menjadi keinginan Kepala DLHK Pekanbaru Hendra itu, memindahkan kerja sebagai tim Penegakkan Hukum (Gakkum) di titik tumpukanya sampah. Bahkan, diketahui sudah mengeluarkan SPT bagi mereka ditugaskan sebagai tim Gakkum.

Namun karena penolakan itu, akhirnya Kepala DLHK Pekanbaru Hendra malah mengalah atas kebijakan dibuatnya ini.
“Petugas penyapu TPA itu melakukan aksi mogok kerja lantaran ada menolak dipindah kerja sebagai tim Gakkum) di titik tumpukan sampah. Tapi sekarang ini sudah clear. Mereka tetap penyapu,” kata Hendra.

Hal itu diketahui, karena adanya aksi mogok kerja ini, DLHK Pekanbaru telah melakukan upaya mediasi dengan pihak penyapu TPA tersebut. Setelah mediasi, akhirnya para penyapu TPA itupun mau kembali bekerja.

“Mediasi sudah selesai dah, sudah bubar, sudah bekerja lagi anggota. Mereka hanya miss komunikasi aja,”  ujar Kepala DLHK Pekanbaru, Hendra.

Namun, mereka tidak kembali bekerja sesuai SPT yang ditetapkan. Mereka kembali bekerja sebagai penyapu TPA Muara Fajar. Mereka yang pindah tugas akan dievaluasi kembali.

“Kembali sebagai penyapu dulu, nanti kita evaluasi berapa yang bisa,” ujarnya. Kesempatan Itu, Hendra mengatakan, DLHK Pekanbaru sudah mengeluarkan SPT bagi mereka ditugaskan sebagai tim Gakkum. Ada sebanyak 20 orang penyapu TPA yang dipindahtugaskan sebagai tim Gakkum. **Fri/Rul