DERAKPOST.COM – Disaat ini Tim Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) tengah gencar operasi penguasaan kembali kawasan hutan negara yang telah dirambah secara ilegal. Fokus utama pengembalian aset negara menyasar pada kawasan hutan dengan kategori hutan konservasi di Riau.
Sedikitnya, ada 3 hutan konservasi yang telah dilakukan pemasangan plang oleh Satgas PKH. Yakni Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) seluas 81 ribu hektare yang berada di wilayah Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hulu. Pemasangan plang dilakukan pada Selasa (10/6/2025) lalu.
Selain itu, Satgas PKH juga telah memasang plang penguasaan kembali hutan konservasi Suaka Margasatwa (SM) Balai Raja dan SM Pusat Latihan Gajah (PLG) Sebanga yang terletak di Kabupaten Bengkalis. Adapun luasan SM Balai Raja mencapai 15.343,95 hektare dan SM PLG Sebanga dengan luasan 5.732,76 hektare.
Di wilayah Provinsi Riau, setidaknya terdapat 16 kawasan hutan konservasi. Hutan konservasi tersebut terbagi atas beberapa kelompok, yakni Suaka Margasatwa, Cagar Alam dan Taman Nasional, termasuk Taman Hutan Raya (Raya) serta Taman Wisata Alam (TWA). Total luasannya mencapai 434 ribu hektare.
Namun, ironisnya kondisi hutan konservasi tersebut telah digarap secara liar oleh kelompok masyarakat maupun korporasi tertentu. Hampir semua hutan konservasi di Riau telah bersalin rupa menjadi perkebunan kelapa sawit ilegal.
Otoritas yang berwenang mengelola hutan konservasi yakni Kementerian Kehutanan melalui Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA). Namun untuk Taman Hutan Raya (Tahura) dilimpahkan pengelolaannya kepada pemerintah provinsi.
Berikut daftar lengkap kawasan hutan konservasi yang terdapat di Provinsi Riau:
1. Cagar Alam Bukit Bungkuk
Luas: 12.828,88 hektare
Lokasi: Kabupaten Kampar
2. Cagar Alam Pulau Berkey
Luas: 8.277,67 hektare
Lokasi: Kabupaten Rokan Hilir
3. Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Bukit Baling
Luas: 141.226,25 hektare
Lokasi: Kabupaten Kampar dan Kabupaten Kuansing
4. Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil
Luas: 78.294,45 hektare
Lokasi: Kabupaten Siak dan Kabupaten Bengkalis
5. Suaka Margasatwa Balai Raja
Luas: 15.343,95 hektare
Lokasi: Kabupaten Bengkalis
6. Suaka Margasatwa Bukit Batu
Luas: 21.500 hektare
Lokasi: Kabupaten Bengkalis
7. Suaka Margasatwa Kerumutan
Luas: 95.047,87 hektare
Lokasi: Kabupaten Pelalawan dan Inhu
8. Suaka Margasatwa Pusat Latihan Gajah Sebanga
Luas: 5.732,76 hektare
Lokasi: Kabupaten Bengkalis
9. Suaka Margasatwa Tasik Belat
Luas: 2.529 hektare
Lokasi: Kabupaten Siak
10. Suaka Margasatwa Tasik Serkap
Luas: 6.636,87 hektare
Lokasi: Kabupaten Pelalawan
11. Suaka Margasatwa Tasik Besar Serkap
Luas: 4.978,98 hektare
Lokasi: Kabupaten Pelalawan
12. Suaka Margasatwa Tasik Tanjung Padang
Luas: 4.925 hektare
Lokasi: Kabupaten Kepulauan Meranti
13. Taman Nasional Zamrud
Luas: 31.480 hektare
Lokasi: Kabupaten Siak
14. Taman Wisata Alam Sungai Dumai
Luas: 4.712,5 hektare
Lokasi: Kota Dumai
15. Taman Wisata Alam Buluh Cina
Luas: 963,33 hektare
Lokasi: Kabupaten Kampar
16. Tahura Sultan Syarif Hasyim
Luas: 6.172 hektare
Lokasi: Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Siak. (Dairul)