Pasca Longsor, Jalan Riau – Sumbar di Kelok 9 Itu Sudah Kembali Normal
DERAKPOST.COM – Sebagaimana dari hal tangkapan layar akun TikTok dengan atas nama Rikasusanti286 yang memperlihatan kondisi lalulintas di Kelok 9 sudah normal kembali.
Material longsor di kawasan Kelok 9, Kelok Bawah, Jorong Ulu Air, Nagari Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), sempat menututpi jalan. Sehingga akses Jalan Lintas Riau – Sumbar lumpuh total.
Namun saat ini, Jumat (19/9/2025) pagi, akses jalan sekitar longsor di Kelok 9 sudah bisa dilalui kendaraan dari dua arah.
Hal itu terpantau dari live akun TikTok bernama Rikasusanti286. Dimana dirinya terjebak kemacetan panjang dari Kamis (18/9/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.
“Alhamdulillah, pagi ini sudah kembali lancar dan normal, arus lalulintas. Namun, pengendara tetap waspada. Dikarenakan material longsor masih terlihat di sisi jalan,” ungkap akun TikTok itu.
Di mana sebelumnya, material longsor berupa tanah dan bebatuan menutupi badan jalan sepanjang kurang lebih 12 meter dengan lebar sekitar 20 meter.
Kapolres Lima Puluh Kota, AKBP Syaful Wachid, mengatakan pihaknya bersama instansi terkait langsung bergerak cepat untuk melakukan penanganan di lapangan.
“Personel sudah berada di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas, menghimbau masyarakat agar menjauh dari titik rawan, serta berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas PUPR untuk percepatan penanganan material longsor,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Hingga pukul 21.40 WIB, satu unit alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor. Namun, proses pembersihan jalan masih terkendala karena masih terjadi longsoran susulan.
“Dalam peristiwa ini, tidak ditemukan adanya korban jiwa. Sementara itu, petugas terus berjaga di lokasi untuk memastikan keamanan pengguna jalan serta mencegah risiko yang lebih besar apabila longsor kembali terjadi,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui. Material longsor di kawasan Kelok 9, tepatnya di Kelok Bawah, Jorong Ulu Air, Nagari Harau, Kecamatan Harau, mulai dibersihkan, pasca kejadian longsor pada Kamis (18/9/2025) sekitar pukul 19.00 WIB, akibatnya hujan deras.
Material longsor yang berupa tanah dan bebatuan menutupi badan jalan sepanjang kurang lebih 12 meter dengan lebar sekitar 20 meter. Material tersebut berasal dari dinding flyover Kelok 9, sehingga arus lalu lintas di lokasi kejadian tidak dapat dilalui kendaraan.
Polres bersama instansi terkait langsung bergerak cepat melakukan penanganan di lapangan. Personel sudah berada di lokasi mengatur arus lalu lintas, menghimbau masyarakat agar menjauh dari titik rawan, serta berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas PUPR untuk percepatan penanganan material longsor.
Hingga pukul 21.40 WIB, satu unit alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor. Namun, pembersihan jalan masih terkendala karena masih terjadi longsoran susulan. Peristiwa yang terjadi tidak ditemukan adanya korban jiwa. Sementara itu, petugas terus berjaga di lokasi untuk memastikan keamanan pengguna jalan . (Dairul)