DERAKPOST.COM – Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar menerima perwakilan NGO, serta Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dari Universitas se-Riau dan penggiat lingkungan dalam kunjungan kerjanya ke Pekanbaru, Provinsi Riau.
“Dari beberapa yang hadir ini saya kenal baik, karena telah banyak memberi kritik konstruktif, dan bahkan bersama-sama terlibat dalam halnya praktik kebijakan di lapangan,” kata Siti, pada pertemuan berlangsung secara informal.
Pertemuan santai, tetapi diskusi serius digelar bertempat di Ogata Coffe, Jumat (12/8/2022) malam. Politisi Nasdem ini mengatakan, selain dari diskusi didapat itu berbagai informasi penting dipelajari dan menindaklanjuti. Terimakasih pada kolaborasi kawan-kawan semua.
Melalui rilis. Sementara itu, Koordinator Jikalahari, Made Ali mengatakan, ruang diskusi ini selalu dibuka Menteri LHK Siti Nurbaya dalam setiap kunjungan kerja ke daerah, jadi bagiannya penting upaya perbaikan lingkungan hidup dan kehutanan.
“Disela agenda yang padat, Menteri LHK selalu meluangkan waktunya berdiskusi dengan masyarakat sipil. Nampaknya ini cara Menteri LHK untuk mendengar langsung aspirasi publik. Kita juga bisa menyampaikan secara kritis, berdebat, namun ada langkah konkrit ditawarkan Menteri LHK,” kata Made.
Beberapa isu yang didiskusikan seperti abrasi pesisir pantai Inhil dan Bengkalis, akses KHDTK untuk Mapala, progres perhutanan sosial, penataan sawit dalam kawasan hutan, hutan adat hingga kesenian dan kebudayaan dalam isu LHK seperti Forest Art Zamrud Tesso Nilo. Ini juga bagian dari Folu Netsink yang harus dikawal hingga di tingkat tapak.
“Berawal dari pertemuan-pertemuan informal sambil ngopi seperti ini, saya menilai kebijakan-kebijakan KLHK punya nilai aspirasi publik. Mari saatnya ngopi sambil terus menyuarakan dan melawan perusakan dan pencemaran lingkungan hidup,” tegas Made.
Hadir dalam kesempatan ini Dirjen PDASHL, Tenaga Ahli Menteri, Direktur PKPS, Direktur pencegahan Gakkum, Jikalahari, Paradigma, Walhi Riau, Kabut Riau, Elang, BPDN, Unisi Inhil, Keslimasy, Mapala Humendala, Mapala Suluh, Brimapala Sungkai, Kpa Emc, Begawai institut, Mapala Unilak, Mafakumpala, Mapala Phylo, Senarai, Eof dan lainnya. **Rul/Rls