Lebih 6 Tahun Jembatan Kewenangan Provinsi di Inhil Rusak Parah, Berharap Kepedulian Pemprov Riau

0 166

INHIL, Derakpost.com- Masyarakat dari Indragiri Hilir (Inhil) ini mengemukakan keprihatinannya terhadap kondisi salah satu jembatan kewenangan provinsi di Inhil yang rusak lebih dari 6 tahun.

Seperti disampaikan mantan Anggota DPRD Riau, Musyafak Asikin dihubungi wartawan. Tokoh masyarakat dari Inhil ini kemukakan keprihatinanya terhadap kondisi salah satu jembatan merupakan kewenangan provinsi di Inhil yang rusak lebih dari 6 tahun.

Ia pun berharap 3 tahun kepemimpinan Syamsuar – Edy Nasution, yang pada 20 Februari 2022 mendatang ini, sekiranya pertanggungjawaban yang secara moril perubahan dan agar jembatan tersebut diperhatikan secara serius.

“Tanpa terasa, kini 6 tahun lebih kondisi Jembatan Parit Landang Desa Kotabaru Seberida Kecamatan Keritang, lintasan jalan provinsi rusak berat, tanpa ada dari perhatian Pemerintah Provinsi Riau, dan tanda-tanda akan perbaiki jambatan itu,” kata Musyafak dalam rilis.

Dikatakan dia, ketika dirinya yang masih duduk sebagai Anggota DPRD Riau, hal tersebut pernah beberapa kali mencoba manyampaikan perihal jembatan itu dan beberapa jembatan lain yang terdapat di lintasan jalan provinsi menghubungkan Kelurahan Kotabaru Reteh, Kecamatan Keritang sampai ke Kelurahan Selensen Kecamatan Kemuning.

“Tapi apa yang diharapkan kepada pihak
Pemerintah Provinsi, dalam hal ini Dinas PUPR bidang Jalan dan Jembatan. Yang sampai berakhir nya masa jabatan saya, tidak satupun jembatan yang saya lapor tersebut ditindak lanjuti oleh dari PUPR. Ini sangat disesalkan,” papar Musyafak.

Dia mengakui tidak mengetahui alasan mengapa Pemerintah Provinsi Riau tak peduli terhadap pembangunan sarana prasarana terdapat di wilayah Indragiri bagian selatan ini. Padahal ungkapnya, jika bicara Pilgubri lalu, justru perolehan suara Syamsuar – Edy Natar ini daerah Kecamatan Keritang adalah merupakan penyumbang suara terbesar.

“Maka dari itu saya sebagai putra asli kelahiran Kotabaru Seberida berharap kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang tanggal 20 Februari nanti genap 3 tahun masa kepemimpinan mereka, jika mereka masih punya hati nurani dan tanggung jawab moril untuk membawa Riau ini menjadi lebih baik, tolong lah bisa bersikap adil dan merata dalam menjalankan program pembangunan,” ucapnya lagi. **Rul

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.