Lagi….. Bupati Meranti Muhammad Adil Ini Ungkap Tak Puas Akan Kinerja Gubri Syamsuar
DERAKPOST.COM – Diketahui disaat ini, pasangan Gubernur Riau dan wakilnya, (Syamsuar – Edi Natar) ini memasuki 4 tahun. Maka, kinerja pasangan ini pun menjadi sorotan banyak tokoh. Seperti disampaikan Muhammad Adil SH MM.
Bupati Meranti Muhammad Adil ketika ditanya terkait kinerja Gubri Syamsuar selama 4 tahun belakang. Ia menyebut, tak puas dengan kinerja Syamsuar. Hal salah satu halpaling diingat Adil adalah terkait kemiskinan ekstrem di Meranti.
“Tidak (puas, red). Salah satu hal yang paling diingat adalah terkait kemiskinan ekstrem di Meranti. Meski yang menjadi daerah paling miskin di Riau, tapi upaya pengentasan yang diharapkan tidak ada dari Provinsi Riau. Yah, tidak mau bantu daerah miskin ekstrem. Cuma itu hanya bicara-bicara saja,” tanggapanya Adil.
Dari data yang ada, jumlahan penduduk miskin ekstrem di Riau mencapai 147, 6 ribu jiwa. Dengan rincianya kabupaten yang paling tertinggi tingkat penduduk miskin ekstrem adalah Kabupaten Kepulauan Meranti, dengan 11,3 persen atau 21,11 ribu jiwa. Sementara terendah adalah Kota Dumai dengan 0,52 persen, atau 1.063 jiwa.
Dikutip dari cakaplah.com. Untuk keluar dari miskin ekstrem, Bupati Adil dan sejumlah pejabat mendatangi sejumlah kementerian untuk mendapatkan solusi tepat
Februari 2023 kemarin, setidaknya ada tiga kementerian yang dikunjungi, yakni Kementerian Perindustrian, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), serta Kementerian Perdagangan. Beberapa usulan pun sudah Pemkab Meranti persiapkan untuk dibahas bersama kementerian.
Perihal miskin ekstrem ini, menjadi perhatian khusus. Presiden Jokowi saja menargetkan miskin ekstrem harus 0 di tahun 2024. Target tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati seusai melakukan rapat terbatas bersama Presiden Jokowi.
Miskin ekstrem, sesuai definisi dari Bank Dunia adalah kondisi pengeluaran penduduk per hari di bawah 1,90 dollar AS PPP (purchasing power parity), atau sekitar Rp28.500. **Ru