FL Siswa SMAN 9 Dirawat RS yang Diduga Korban Perundungan, Orang Tuanya Kesal Ketidakpedulian Pihak Sekolah

0 204

DERAKPOST.COM – Disaat ini, FL seorang siswa di SMAN 9 Pekanbaru lagi terbaring dan menjalani perawatanya medis yakni di Rumah Sakit (RS) Santa Maria. Dikabarkan itu diduga menjadi korban perundungan.

Artinya, kasus dugaan perundungan yang kembali mengguncang dunia pendidikan di daerah Kota Bertuah Pekanbaru. Sekarang diketahui, FL ini harus menjalani perawatan intensif, setelah dikeroyok sejumlah siswa hingga mengalami patah tulang hidung dan memar serius di bagian mata kiri.

Di kesempatan itu, Lisa merupakan orang tua korban menceritakan terjadi peristiwa memilukan, yang bermula pada hari Senin (15/9/2025) petang di lingkungan sekolah. Awalnya, FL itu dilempar sebuah pena oleh siswa lain. Tak lama kemudian, ia didorong hingga terjatuh, lalu ditantang duel di Jalan Diponegoro.

“Awalnya, FL itu dilempar sebuah pena oleh siswa lain. Tak lama kemudian, ia didorong hingga terjatuh, lalu ditantang duel di Jalan Diponegoro. Di lokasi itupun pengeroyokan terjadi. Dari serangkaian kejadian, maka itu hidungnya patah dan mata kiri lebam. Yang sampai pandangannya jadi kabur,” ujar Lisa kepada wartawan, Rabu (17/9/2025).

Bahkan sambungnya, sebelum itu, anaknya sempat didorong ke parit ketika dia hendak mengambil air wudhu di sekolah. Akibat itu anaknya luka serius yang dialami, FL harus menjalani operasi. Disaat ini, anaknya yang korban pengeroyokan masih didalam tahap pemulihan.

Kesempatan itu, disebutkan Lisa, bahwasa dirinya kecewa dengan sikap sekolah yang dinilai kurang peduli. “Pihak sekolah hanya saja menanyakan kondisi anak saya lewat WhatsApp. Tidak ada tindakan nyata atau penjelasan resmi terkait akan kejadian ini. Maka, dalam hal ini keluarga saya laporkan kasus ini ke Polresta,” ujarnya.

Sementara itu, dipihak SMAN 9 Pekanbaru yang merupakan FL menuntut ilmu, belum ada memberikan keterangan resmi kepada media terkait kasus perundungan. Padahal yang seperti disampaikan Lisa merupakan orang tua dari FL, bahwasa kejadian terjadi sebelumnya di lingkungan sekolah. (Rezha)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.