DERAKPOST.COM – Manajer Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau, Taufik ungkap apa hasil dari para wakil rakyat di DPRD Riau yang melakukan kunjungan ke luar negeri.
Kritikan itu disampaikan Taufik ketika dikonfirmasi dalam waktu dekat akan berangkat anggota DPRD Riau ke luar negeri, dengan tujuan Amerika Serikat. Mereka berangkat dibagi tiga kelompok, dimana dalam satu kelompok terdapat 4-5 orang anggota DPRD Riau.
Dia mempertanyakan kenapa itu setiap tahunya selalu ada anggaran di APBD untuk plesiran ke luar negeri, tapi tidak ada manfaatnya bagi masyarakat Riau. Karena, setiap berangkat itu tidak ada faedahnya diterapkan di Provinsi Riau.
Taufik mengatakan, bahwa pihaknya sebenarnya selama ini sudah muak untuk terus menerus mengkritik plesiran anggota dewan tersebut. Meski dikritik tetap saja ada anggaran di APBD untuk ‘jalan-jalan’ ke luar negeri.
Tidak hanya mengkritik wakil rakyat yang terkesan pergi diam-diam tanpa ada urgensinya Fitra juga mengkritisi Sekretariat DPRD Riau yang tidak membuka informasi terkait hal tersebut ke publik. “Seharusnya itu Sekretariat membuka informasi berkaitan dengan ke mana dan apa yang dilakukan anggota DPRD,” kata Taufik
Taufik mengatakan, bahwa selama ini anggota dewan tidak pernah membuka hasil kunjungannya ke luar negeri. Makanya, Fitra meminta Mendagri untuk mengawasi pelaksanaan kunker bagi anggota DPRD. Hal ini dikarenakan setiap tahun anggaran kunker ada di DPA tapi penggunaannya tak akuntabel.
Taufik mengatakan memang dalam aturan diperbolehkan anggota dewan melakukan kunjungan ke luar negeri, akan tetapi kata Taufik harus diperjelaskan hasil dan mau apa setelah kembali dari kunker itu.
“Bisa dilihat kinerja apa yang diturunkan dari hasil kunker, contoh dalam hal Prolegda, inovasi apa yang sudah diterjemahkan dari informasi kunker yang didapatkan dari kepergian luar ngeri, bisa dilihat dari produk aturan dan dorongan dewan kepada Pemprov Riau. Selama ini produk legislasi sudah berapa?,” ulasnya.
Lebih jauh kata Taufik, kalaulah saja anggaran kunker belasan miliar dialokasikan untuk menyelesaikan janji gubenur alangkah baiknya menyelesaikan target pembangunan fasilitas warga, jalan, sekolah, bangunan lokal, pembangunan jembatan alangkah baiknya dari pada membiayai anggota dewan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau tahun ini kembali melakukan kunjungan kerja ke luar negeri. Para wakil rakyat akan “plesiran” ke Amerika Serikat. Mereka berangkat dibagi tiga kelompok, dimana dalam satu kelompok terdapat 4-5 orang anggota DPRD Riau.
Hal itu dibenarkanya Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Elly Wardhani, kepada wartawan. “Iya, pada tahun ini anggota DPRD Riau melakukan kunjungan kerja ke luar negeri. Kan secara aturan memang dibolehkan,” kata Elly Wardhani. **Rul