Provinsi Riau Masih Berpotensi Diguyur Hujan, BMKG Sebut Hotspot Nihil
DERAKPOST.COM – Saat sekarang ini, hal akan potensi curah hujan di Provinsi Riau masih tinggi. BMKG juga merilis prakiraan cuaca dengan kondisi yang beragam dan peringatan dini terkait potensi hujan lebat disertai petir.
Di pagi hari, wilayah Riau diprediksi akan mengalami kondisi udara kabur hingga berawan. Hujan dengan intensitas ringan diprakirakan terjadi di beberapa wilayah, seperti Kabupaten Inhil, Inhu, Kuansing dan Meranti.
“Meski hujan hanya berintensitas ringan, masyarakat tetap diimbau untuk berhati-hati, terutama bagi yang akan beraktivitas di luar ruangan,” ujar Prakirawan BMKG Pekanbaru, Deby.
Pada siang hingga sore hari, cuaca di sebagian besar wilayah Riau diprediksi akan cerah berawan hingga berawan.
Namun sambungnya, hujan ringan tetap berpotensi terjadi di Kabupaten Inhil dan Pelalawan.
Memasuki malam hari, cuaca diperkirakan cerah berawan hingga berawan tanpa ada potensi hujan signifikan di sebagian besar wilayah. BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan yaitu intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Kondisi ini diprediksi akan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Pelalawan, Inhil dan Inhu pada pagi dan siang/sore hari. “Waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama bagi warga di wilayah yang telah disebutkan,” katanya.
Kesempatan itu, Deby mengatakan, kalau hotspot se Pulau Sumatera ada sebanyak 172, yang tersebar di sejumlah provinsi. Khususnya, untuk di Provinsi Riau masih nihil. Bahkan diketahui Provinsi Riau tak terlepas dari hujan masih mengguyur.
Total titik panas wilayah Sumatera turuntl dari 325 titik menjadi 172 titik. Tersebar masih paling banyak di Sumatera Selatan 73 titik, Jambi 55 titik, Lampung 28 titik, dan Bangka Belitung 15 titik. Terendah hotspot di Kepulauan Riau satu titik, lalu Riau masih nihil. (Dairul)