Soal Temuan Mayat di Basement Parkir DPRD Riau, Fitra: Gubri Didesak Awasi Etika ASN Riau

0 110

 

DERAKPOST.COM – Warga Riau heboh dengan adanya temuan mayat ASN di basement parkir DPRD Riau..Menyikapi ini, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau soroti kasus hal masih menyimpan misteri tersebut.

Manajer Advokasi Fitra Riau, Taufik mengatakan, berkaca kasus tersebut, saatnya Gubenur mengawasi etika dan perilaku ASN/PNS di Riau. Dimana dari info beredar, bahwa ASN meninggal dan ditemukan di DPRD Riau itu yang terlibat asmara dengan sesama ASN bekerja di bagian Protokol DPRD Riau.

“Kasus perselingkuhan, pelecehan dan amoral harus ditindak secara tegas sesuai peraturan. Di Riau, pemimpinnya kurang peka dan tak sadar bahwa di Riau angka perselingkuhan, perceraian sangat tinggi dan orientasi terbesar tingkat perselingkuhan itu adalah ASN/PNS,” kata Taufik.

Gubernur Syamsuar diminta untuk bisa mengevaluasi dan sisir perangai ASN di Pemprov. Jangan lagi perempuan yang menjadi korban kekerasan seksualitas Lebih jauh, dikatakan kasus kematian di basement DPRD Riau adalah peristiwa
tamparan bagi Gubenur.

“Maka Gubenur harus ambil sikap.
Awasi dan monitoring perangai ASN/PNS. Selain itu juga, dalam peraturan ada larangan bagi pegawai negeri untuk memiliki istri dua dan atau mempunyai simpanan. Apakah aturan demikian itu sudah berlaku di tubuh ASN/PNS. Yakni mungkin saja di Riau ada yang seperti itu, saat ini memiliki istri dua secara diam-diam,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, mayat perempuan di Basement Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Riau, yang berdinas di Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Riau.

“Iya, mayat perempuan yang diduga gantung diri di mobil di Basement Kantor DPRD Riau merupakan ASN Pemprov Riau, yang bertugas di Dinas Pemberdayaan Perempuan Riau,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan.

Ikhwan tidak menampik isu yang beredar jika ASN Pemprov Riau tersebut terlibat asmara sesama ASN yang bertugas di Setwan DPRD Riau. Namun ia belum memastikan apakah kematian ASN yang memiliki nama Fitri itu apakah korban pembunuhan sang kekasih.

“Katanya selingkuhan perempuan itu ASN di Setwan DPRD Riau (inisial F). Info sementara kan bunuh diri, tapi kita belum tahu hasil visumnya karena sekarang mayatnya sudah dibawa ke RS Bhayangkara. Kita tunggu hasilnya dari pihak kepolisian,” terangnya.  **Rul

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.