DERAKPOST.COM – Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong bebastugaskan DRS dari jabatannya sebagai kabid di Dispenda ini, setelah kasus ngamar di Hotel Premiere dengan Wakil Bupati Rohil. Ini justru mendapat sorotan dari masyarakat luas. Sebab kebijakan yang dinilai tidak adil.
Yakni dalam kolom komentar di akun Instagram, itu netizen ramai – ramai mengomentari kebijakan Bupati tersebut. Banyak dari mereka yang mempertanyakan kenapa hanya pihak perempuan yang notabene bawahan yang dinonaktifkan, bagaimana dengan sang Wakil Bupati.
“Wakil bupati aman ya ges ya, kan bininya yang suruh,” tulis @emil××××××.
“Wakil bupatinya juga dong,” tulis @nsthaxxxxx.
“Wabupnya gak dibebastugaskan pak?,” tulis @txtdxxxxxxx.
Sementara netizen lain juga membandingkan nasib seorang bawahan dengan atasan. “Sanksi hanya berlaku untuk bawahan, atasan mah bebas, alangkah indahnya negeri ini, ngakak,” kata akun @ofixxxxxxx.
“Jadi lawan jenisnya gimana, apa hanya disalahkan pihak perempuan, ” tulis akun @mirayxxxxx.
Sampai saat ini, dikutip dari cakaplah.com. Komentar netizen masih terus bertambah. **Rul