DERAKPOST.COM – Kondisi memprihatin di Negara Indonesia ini, yang sudah merdeka 80 tahun lamanya. Namun, salah satu dari poin kehidupan ada yang miris sekali. Yaitu pada dunia pendidikan, di Kabupaten Inhil. Dimana sekitar 300 siswa/i pelajar belajar tidak nyaman.
Seperti halnya itu bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 004, berlokasi di Desa Sungai Laut, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Inhil yang rusak parah. Bangunan tersebut tak layak pakai, dengan atap, plafon, serta dinding bolong-bolong. Bahkan itu sekolah berusia puluhan tahun ini kerap terendam jika air laut pasang.
Disebutkan dia, SDN 004 ini sebagaimana diketahui memiliki sekitar 300 siswa. Tak sebandingnya jumlah siswa dan ruang kelas, guru membagi waktu belajar tiga shift, yaitu pagi, siang, dan sore. Siswa Berharap Sekolah yang Nyaman Salah seorang siswi, Nasy,
“Bila hujan turun, air masuk ke dalam kelas. Akibatnya, pihak sekolah memasang terpal agar anak-anak tidak basah. Ada kala juga tempat belajar dipindah ke pendopo depan sekolah dan sebagian ke kantin. Selain itu, meja dan kursi, sebagian besar juga tidak layak pakai, dan juga diharap ada bantuan,” sebut seorang siswi.
Naisy mengungkapkan harapannya untuk mendapatkan ini bangunan sekolah layak dengan kepedulian pemerintah. Sebutnya, kondisi perpustakaan itu sangat jauh dari kata memadai. Akibatnya, beberapa anak yang generasi muda ini terpaksa belajar di lantai. Semua itu sambungnya ingin tujuan mengapa pendidikan.
Disebutkan dia, SDN 004 ini sebagaimana diketahui memilik sekitar 300 siswa. Tidak sebandingnya hal jumlah siswa dan ruang kelas, dan ruang guru. Sehingga, membagi waktu belajar itu tiga shift. Yaitu ada pagi, siang, dan sore. “Bangunan sekolah kami sudah parah rusaknya. Kami ingin belajar nyaman,” ungkapnya.
Senada itu siswa lainnya, Ijul, ungkapkan bahwasa merasakan hal kondisi sekolah rusak parah itu sejak ia kelas satu hingga enam. Sekarang ini sambungnya, sangat berharap sekolah ini bisa cantik dan juga bersih. Karana, kondisi sekolah ini sudah parah rusak. Genteng dan dinding bolong. Semoga ini diperbaiki.
Sementara itu dari orangtua siswa, Abdul Rahman ini menyatakan kekhawatirannya melihat anak-anak itu belajar di bangunan sekolah yang rusak. “Perlu, pembangunan kembali, supaya anak-anak kami juga bisa belajar dengan layak. Karena kami sangat khawatir sedang belajar atap dari sekolah itu runtuh,” sebutnya.
Antoni Sudarta, salah satu guru di SDN 004 itu menjelaskan, sekolah ini sudah berusia sekitar 30 tahun. Tetapi, kondisi bangunan rusak parah terjadi sejak tiga tahun terakhir ini. Dia mengungkapkan, pasa awal ditahun 2025, pihak sekolah telah ada mengajukan perbaikannya ke Dinas Pendidikan (Disdik) Inhil. Kini menunggu.
“Kalau informasi dari Pak Kepala Sekolah, ini sudah ada titik terangnya. Semoga itu bisa secepatnya diperbaiki sekolah kami. Karena, memang pihak Disdik Inhil sudah mengunjungi sekolah ini,” ungkap Antoni. Kesempatan itu, dia berharap pemerintah memberi perhatian lebih terhadap kondisi sekolah pada saat ini. (Redaksi)