Viral… Nur Saka Setiap Hari Berangkat Sekolah Bolak-balik Indonesia-Malaysia dengan Jalan Kaki 

 

DERAKPOST.COM – Kembali viral. Bocah bernama Nur Saka ini sempat mencuat di tahun 2018, yaitu membuat dari jagat maya terpana. Kini, dikabarkan Nur Saka merupakan WNI itu, yang dengan setiap hari berangkat sekolah bolak-balik yakni
Indonesia-Malaysia. Ini dapat pujiannya warganet akan Nasionalisme.

Dikutip dari ayojakarta.com. Nama dari Nur Saka membuat jagat maya terpana.
Warganet pun menganggap perjuangan yang dilakukanya oleh Nur Saka sebagai pelajar Sekolah Dasar yang benar-benar membuat nalar bergetar. Hal itu karena, Nur Saka kini tinggal di wilayah Tebedu,
Malaysia ini selalu mengunjungi wilayah Entikong, Kalimantan Barat, Indonesia ini hanya untuk bersekolah.

Disaat berusia delapan tahun, di tahun 2018, Saka tercatat sebagai salah satu siswa kelas dua SD di Entikong. Dimana halnya pekerjaan kedua orang tua Saka sebagai buruh migran, ini membuatnya harus menetap di wilayah Tebedu yang menjadi bagian dari wilayah Malaysia.

Padahal, diketahui Pemerintah Malaysia sudah menawarkan kepada Saka untuk bersekolah di wilayah Tebedu, namun justru ditolak. Alasan yang disampaikan Saka kepada pemerintah Malaysia inilah salah satu penyebab namanya menjadi sorotan.

Mengaku merasa lebih bangga menjadi anak Indonesia, Saka kemudian memilih untuk bersekolah di salah satu Sekolah Dasar di Entikong, di Kalbar, Indonesia.
Untuk dia bisa bersekolah di Indonesia, Saka harus berangkat pada pukul 05:00 waktu Malaysia dan sertabberjalan kaki menuju Entikong, Kalimantan Barat. Hal ini setiap sehari selama bertahun-tahun lamanya melakukan jalan kaki melintasi batas negara ini.

Kisah dan perjuangan Saka merupakan WNI tersebut, kemudian diunggah oleh salah satu akun instagram @fyifact hingga kemudian menjadi viral. Atas usaha dan kegigihan yang dilakukan Saka selama bertahun-tahun, ribuan warganet kemudian memberikan tanggapan positif.

Menurut salah satu warganet pemilik akun @*gungfardian*, pemerintah perlu memberikan apresiasi kepada Saka atas militansinya dalam menjaga sikap nasionalis. “Perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah sih ini, karena nasionalismenya tinggi, masih milih sekolah di Indonesia walau dapat tawaran sekolah disana,”

Selain perlu diberikan perhatian, warganet juga ada yang memuji keberanian Saka yang rutin setiap hari bepergian keluar negeri, dan membuat petugas imigrasi bekerja ekstra. “Kata imigrasinya, ini bocah ngabisin tinta cap aja,” guyon warganet pemilik akun @*iz.mo8* yang disukai oleh warganet lainnya.

Perjuangan Saka yang pulang pergi setiap hari ke luar negeri juga disikapi dengan memakai kebiasaan para siswa SD di banyak sekolah. Warganet mulai membuat simulasi situasi ketika Saka mengalami sakit dan teman-temannya mendapat tugas untuk menjenguk di rumahnya.

“Bu Guru Be Like: Anak-anak, besok kita jenguk dia di rumahnya, siapkan paspor kalian,” tulis pemilik akun @*wi.cp* yang disukai oleh ribuan warganet lainnya. **Rul

JalankakiMalaysiaSekolah
Comments (0)
Add Comment