DERAKPOST.COM – Juru Bicara (Jubir) Satgas pada Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Riau, drh Faralinda Sari sebut bahwa saat ini sisa kasus PMK hanya tinggal 18 kasus lagi.
Artinya, peternak di Riau ini sudah mulai menghela nafas lega terhadap kasus itu yang menimpa. “Sejak kasus pertama pada Mei 2022 lalu sampai saat ini, ada 4.792 kasus PMK, dan kini alhamdulillah sebagian besar sembuh, hanya tinggal 18 kasus lagi,” kata Fara.
Ia mengatakan, bahwa dari total tersebut terdapat total 30 ekor hewan yang mati, dan 31 ekor yang dipotong paksa. Dan sebanyak 4.713 ekor hewan berhasil sembuh.
Lebih jauh, kata Fara, dari 9 daerah yang terserang PMK di Riau, saat ini 5 daerah sudah zero case, yakni Dumai, Rokan Hulu, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, dan Indragiri Hulu.
“Kita terus mengedepankan vaksinasi bagi hewan ternak belum terserang, dan memaksimalkan pada pengobatan bagi ternak yang sakit,” tukasnya. **Rul