DERAKPOST.COM – Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto ini memberi keterangan kepada awak media, saat dikonfirmasi kosongnya atau jabatan Plt Kepala OPD PUPR-PKPP, dan Inspektorat Riau yang merupa jabatan strategis.
Kesempatan itu, SF Hariyanto memastikan proses asesmen untuk jabatan dua Kepala OPD tesebut, akan dibuka pada awal 2026. Pernyataan itu disampaikan Hariyanto usai menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pahlawan di Kantor Gubernur Riau, Senin (10/11/2025).
“Nah, itu tahun depan. Ini kan sudah waktu pendek, anggaran terbatas, dan waktu pun terbatas. Insya Allah ditahun 2026 nanti itu, kita buka awal. Di bulan pertama nanti kita buka awal,” ujar Hariyanto singkat kepada wartawan menjelaskan.
Diketahui, ditunjuk menjadi Plt Gubernur, Hariyanto melakukan perombakan besar pada jajaran struktur Pemprov. Sebanyak 10 jabatan setingkat kepala dinas diganti dan diisi oleh pelaksana tugas (plt) baru pada Kamis (6/11/2025) lalu.
Termasuk itu hal posisi strategis di Dinas PUPR-PKPP Riau, yang kini dijabat Plt oleh Thomas Larfo Dimeira. Dia menggantikan M. Arief Setiawan yang merupakan kepala dinas definitif tersebut yang kini ditetapkan sebagai tersangka oleh pihaknya KPK pada Rabu (5/11/2025), waktu lalu. Sementara itu, posisi Kepala Inspektorat Riau masih dipangku Plt Yan Dharmadi.
Jabatan tersebut tidak masuk dalam daftar 20 posisi JPT Pratama yang dibuka proses asesmennya bulan Oktober lalu. Dikarena, Sebelumnya, Kepala Inspektorat definitif, Sigit Juli didemosi dari eselon II ke eselon III dan kini malah ditempatkan sebagai Kepala UPT Lingkungan Hidup Mandah, DLHK Riau. Pelantikan pada Sigit dipimpin Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, pada 23 Oktober 2025.
Pada asesmen 20 jabatan pimpinan tinggi pratama yang telah berjalan, tercatat 168 peserta lolos seleksi administrasi. Seluruhnya dinyatakan memenuhi syarat dan telah menjalani uji kompetensi manajerial serta sosial kultural.
Adapun 20 OPD yang dibuka dalam asesmen tersebut meliputi Sekretariat DPRD, Dinas Kesehatan, DLHK, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik, Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pariwisata, Dinas Perkebunan, dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral.
Selain itu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Badan Pendapatan Daerah, Badan Kepegawaian Daerah, serta empat biro di Sekretariat Daerah. Termasuk pula jabatan Direktur RSUD Arifin Achmad. (Dairul)