DERAKPOST.COM – Mencuat dan viralnya pemberitaan dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh oknum pejabat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mendapat perhatian banyak pihak, bahkan Penjabat Sekda Inhu ikut angkat bicara dan juga menyayangkan dugaanya peristiwa amoral dilakukan salah seorang oknum pejabat mengepalai salah satu OPD di Pemkab Inhu itu.
“Tentunya sangat menyayangkan peristiwa amoral tersebut bisa terjadi yang dilakukan oknum pejabat, apalagi di tempat umum yang kerap dikunjungi masyarakat banyak untuk berwisata,” ujar Paino Pj Sekda Inhu kepada wartawan, melalui selulernya.
Diungkapkannya, Pemkab Inhu akan menerapkan sanksi tegas terhadap yang bersangkutan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan saat ini proses tengah berjalan baik di Inspektorat maupun BKD Inhu, sambil menunggu laporan dari pihak pihak terkait.
“Sanksi tegas tentunya tetap diterapkan sesuai aturan yang berlaku, biar inspektorat dan BKD memprosesnya sesuai ketentuan yang ada sambil menunggu laporan dari pihak pihak terkait. Begitu juga dengan kasus sebelumnya di dinas yang sama saat ini tengah berproses,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Pj Sekda Inhu juga mengimbau ASN Pemkab Inhu agar lebih meningkatkan disiplin diri dengan melakukan perubahan kearah yang lebih baik, mengingat sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat segala tindak tanduk selain menjadi perhatian bagi masyarakat juga harus menjadi contoh yang baik ditengah masyarakat.
“Dengan semangat perubahan saya mengimbau bagi ASN dan honorer Pemkab Inhu, untuk melakukan perubahan dimulai dari diri sendiri ke arah yang lebih baik, bagi yang sudah baik mari tingkatkan untuk lebih baik lagi. Jadilah ASN yang profesional dalam melayani masyarakat dan jadilah contoh yang baik ditengah masyarakat,” imbaunya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Inhu, Ahmad Sukur saat dikonfirmasi menegaskan, BKP2D Inhu telah menerima laporan perselingkuhan dilingkungan Pemkab Inhu dalam kurun waktu dua bulan belakangan.
“BKP2D Inhu telah menerima laporan perselingkuhan dari kalangan internal ASN Pemkab Inhu dan sekarang laporan tersebut masih kita proses dan sejumlah pihak juga sudah dipanggil,” tegasnya. (Amad)