DERAKPOST.COM – Antisipasi maupun mencegah hal kecelakaan di Tol Permai, maka pihak PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), tingkatkan kualitas dari Jalan Tol Pekanbaru-Dumai (Permai).
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh pihak Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro kepada wartawan. Dikatakan dia, bahwa saat ini Tol Permai juga telah beroperasi sejak ditahun 2020, menjadi jalan tol yang pertama di Bumi Lancang Kuning tersebut. Artinya masih terbilang baru penggunaannya.
“Jalan tol ini masih terbilang baru, untuk masyarakat Riau, sehingga berpengaruh sikap dari pengendara di sana. Maka hal membangun kebiasaan berkendara, dan sesuai aturan di jalan tol. Seperti terkait kecepatan berkendara berbeda di jalan nasional, maupun aturan-aturan lainnya yang dipahami,” ujarnya.
Untuk itulah, sambungnya, ini dilakukan dalam 2 tahun terakhir dengan berikan edukasi yang intens kepada pengguna jalan, melalui Kampanye yakni Selamat Sampai Tujuan (Setuju) hingga saat ini. Lebih lanjut dia, mengatakan, bahwasa keselamatan berkendara.
Ini disosialisasikan melalui pembagian flyer hingga pemasangan himbauan di Spanduk, Baliho, VMS, dan juga lainnya. Selain hal edukasi terkait keselamatan berkendara, berbagai upaya tingkatkan pelayanan serta kualitas jalan tol juga terus dilakukannya oleh Hutama Karya selaku pengelola Tol Permai.
“Itu semua dalam upaya menurunkan insiden yang disebabkan pengemudi ngantuk atau lelah, kami menggelar Operasi Microsleep pada jam-jam rawan mengantuk dengan mengarahkan pengemudi ke rest area untuk dibagikan snack dan kopi,” ujarnya.
“Kemudian mereka akan dicek kondisi
kesehatannya, dan pengemudi didapati mengantuk akan diminta ini beristirahat terlebih dahulu di rest area. Tol Permai saat ini telah dilengkapi 4 (empat) Rest Area Temporary di KM 45 Jalur A, KM 65 Jalur B, dan KM 82 Jalur A & B yang didalamnya terdapat tenant makanan, minimarket, toilet, musala dan lainnya,” tambahnya.
Di samping upaya didalam peningkatan keselamatan berkendara, pemeliharaan dan beautifikasi juga rutin dilakukan di Tol Permai yangbdemi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol. Maka itu,
pemeliharaan dan pengaspalan rutin ini dilakukan di Tol Permai menggunakan berbagai teknik tergantung dengan jenis perkerasan jalannya.
“Adapun saat ini pemeliharaan sedang dilakukan di Tol Permai yakni di KM 18+100 Jalur A, KM 25+100 Jalur A, 92+700 Jalur B dengan menggunakan teknik Scrapping, Filling, & Overlay dengan memberikan perambuan agar tidak nganggu lalu lintas. Beautifikasi seperti pengecetan ulang median concrete barrier dan kanstin serta penanaman pohon juga rutin dilakukan guna menciptakan jalan tol hijau ramah lingkungan indah & asri,” ujarnya.
Katanya, ini sebagai upaya memberikan pelayanan optimal, serta terus memberi manfaat bagi masyarakat sekitar. Maka, PT Hutama Karya terus meningkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Ia mengatakan, peningkatan SPM menjadi penting karena jalan tol menjadi akses utama bagi pihak berkendara. **Rul