Pengamat Sebut Plesiran ke Luar Negeri Anggota DPRD Riau Disebut Buang-buang Uang Rakyat

 

PEKANBARU, Derakpost.com – Anggota DPRD Riau dikabarkan ini studi banding atau plesiran ke Luar Negeri (LN) dinilai hanya buang-buang uang rakyat. Walau sementara ini, mengguna uang pribadi.

Pasalnya dibeberapa tahun belakangan Anggota DPRD Riau melakukan stuban namun hasil tak ada asas transparansi, akuntabilitas, dan manfaat untuk rakyat Riau. Kunjungan ke negara lain itu pun seakan hanya untuk plesiran mereka semata.

Hal itu ditegaskan Pengamat Politik dan Pemerintahan Universitas Riau, Dr Tito Handoko kepada wartawan. Tito malah menilai selama ini DPRD Riau kurang transparan penggunaan anggaran, yang termasuk perjalanan dinas stuban ke luar negeri.

Dimana sederhananya mereka yang menganggarkan dan mengawasi, namun kenyataannya mereka yang melanggar. “Tentu kondisi itu kalau kita melihat dari perspektif tata kelola pemerintahan, perbuatan wakil rakyat kita sangat kurang tepat. Karena aspek transparansi dan akuntabilitas tidak bisa dikemukakan ke publik,” katanya.

Dikutip dari cakaplah. Lebih lanjut Tito menyampaikan, kegiatan stuban ke luar negeri anggota DPRD Riau yang sudah berjalan beberapa tahun lalu juga dilakukan secara diam-diam.

“Tentu itu menunjukkan tidak ada niat baik mengungkapkan ke publik apa hasil stuban ke luar negeri tersebut. Lalu apa yang sudah mereka implementasikan untuk rakyat Riau,” tegasnya.

Padahal menurut Tito, setiap kegiatan yang dilakukan wakil rakyat itu harus ada muaranya berupa kebijakan untuk Riau secara keseluruhan. Namun sejauh ini rakyat Riau tidak melihat hasil stuban, dan apa implementasinya dari anggaran miliaran tersebut.

Artinya itu kata dia, kegiatan mubazir, buang-buang uang rakyat saja. Tentu kita ingin melihat, bahwa sebagai pejabat publik dan wakil rakyat Riau punya tanggung jawab yang besar, baik itu terkait tata kelola pemerintahan yang baik mereka harus transparan tidak bisa diam-diam. Apa yang mereka kerjakan harus dipertanggungjawabkan di hadapan publik.

“Namun kita harus paham, anggota DPRD Riau itu tidak mau transparan ini karena kalau rencana stuban ke luar negeri itu dikemukakan dari awal, pasti akan mendapat penolakan dari publik. Makanya mereka diam-diam saja,” kata Tito. **Rul

 

DPRDPlesiranRiau
Comments (0)
Add Comment