DERAKPOST.COM – Kuota haji Provinsi Riau pada tahun 2023 sebanyak 5.047 orang, tapi jumlah Jemaah Calon Haji (JCH) sudah unasi pembayaran biaya haji hingga batas akhir waktu pelunasan sebanyak 4.892 orang.
“Batas akhir pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) resmi ditutup, Jumat (12/5/2023) kemarin. Tetapi kini tersisa sebanyak 155 CJH itu belum melunasi biaya haji. Karena ini hingga batas akhir waktu pelunasan sebanyak 4.892,” kata Mahyuddin,
Kakanwil Kemenag) Riau ini menyebut, pelunasan sebanyak 4.892 orang, yang ditambah ini petugas 68 orang. Totalnya ada 4.960 orang CJH ini telah melunasi biaya haji, dah juga siap diberangkatkan pada musim haji tahun ini. Yakni dalam hal ini kloter I akan diberangkat 24 Mei 2023 mendatang.
Kesempatan itu, Mahyudin mengatakan, pihaknya sudah ada menyiapkan untuk cadangan yang disiapkan untuk mengisi kekosongan akibat adanya CJH reguler tidak melunasi biaya haji hingga batas akhir pembayaran. Total CJH cadangan disiapkan ini sebanyak 252 orang.
“Kita sudah siapkan jamaah cadangan, mereka sudah siap, baik akan dari sisi dokumen maupun biaya. Mereka juga sudah membuat surat pernyataan siap berangkat, bahkan siap tidak berangkat
JCH cadangan inipun diambil menurut nomor porsi urutan paling diatas untuk keberangkatan tahun depan.
“Sehingga, tidak akan ada jamaah lain yang dirugikan. Sebab semakin banyak jamaah cadangan yang diberangkatkan tahun ini, maka nomor porsi yang akan berangkat tahun depan juga akan naik. Karena nomor cadangan inipun diambil menurut nomor urutanya paling diatas,” katanya.
Kesempatan itu Mahyudin mengatakan, sesuai jadwalnya, JCH yang tergabung dalam Kloter 1 Riau, akan mulai masuk pada asrama haji pada tanggal 23 Mei 2023 mendatang. Kemudian besoknya pada 24 Mei 2023, JCH Riau itu segera diberangkatkan ke Arab Saudi melalui Bandara International Hang Nadim, di Batam.
“Tanggal 23 Mei itu, JCH sudah mulai masuk asrama, menginap satu malam di Asrama Haji Antara (EHA) Riau untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan kelengkapan lainnya, pemasangan gelang identitas, paspor dan visa, living cost, cek kesehatan, serta pembinaan manasik haji sebelum keberangkatan tanggal 24 Mei,” tutupnya. **Rul