DERAKPOST.COM – Pasca kejadian tewas pekerja atau karyawan PT IKPP Perawang, yakni HF tertimpa Wheel Loader Bucket, di Workshop 2 MHE PT IKPP Perawang, Rabu (5/11/2025) lalu. Hal itu menjadi sorotanya berbagai pihak, termasuk ini anggota DPRD Siak Jufrizal.
Kepada wartawan, Politisi NasDem inipun mengatakan, bahwa kejadian demikian jadi bukti nyata lemah penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan itu
yang sehingga juga berujung tewasnya HF. Artinya, bahwa perusahaan tersebut dinilai tidak serius menerapkan K3 sebagaimana mestinya.
“Saya menilai perusahaan PT IKPP ini tidak serius menerapkan K3 bagi karyawan. Dan sehingga HF tewas menganaskan. Jikalau, serius, dan memperhatikanya K3 serta hal sekitarnya, tentu kejadian yang fatal dapat dihindarkan. Ini, sudah merenggut nyawa,” kata Jufrizal yang lebih akrab disapa bang Merun ini.
Kesempatan itu, Merun berjanji mengawal kasus ini. Ia pun menaruh perhatian serius terhadap kasus yang menewaskan warga Perawang tersebut. Dalam hal ini pihaknya meminta ke Disnaker Riau dan Polres Siak agar benar-benar itu, selidiki porsoalan ini. Jika terbukti kelalaian, kami minta PT IKPP Perawang bertanggungjawab terhadap persoalan ini,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui. Kejadian nahas yang menimpa HF, yakni berawal HF yang bersama rekannya TF sedang memperbaiki Wheel Loader Bucket yang kondisi rusak di Workshop 2 PT IKPP Perawang. Pada saat membuka host posisi loader itu terangkat, korban langsung memperbaiki pada bagian bawah.
Namun, tiba tiba lift silinder dan bucket terjatuh menimpa area bagian kepala belakang dan kaki HF terhimpit sama excel roda. HF diduga meninggal dengan posisi terlungkup dan bagian tubuh berdarah. HF langsung dibawa ke Klinik IKPP Perawang untuk dilakukan visum luar. (Yusuf)