DERAKPOST.COM – Statmen dari Jokowi menyebutkan ciri-ciri pemimpin yang betul-betul memikirkan rakyat bisa dilihat dari fisiknya. Antara lain yaitu raut mukanya berkerut serta rambutnya putih. Namun, itu malah menuai kritik.
Kritikan disampaikanya Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani. Dia menuturkan, dari sisi akademik pernyataan Jokowi sama sekali tidak mencerdaskan.
“Apa yang dilakukan Pak Jokowi sejatinya adalah praktek mempertontonkan kebodohan dan pembodohan,” ujar Kamhar dala keterangan tertulisnya, Senin dikutip dari RMOL.id.
Menurutnya, tak ada satu pun literatur pada berbagai studi kepemimpinan yang menemukan ciri kepemimpinan yang disebutkan Jokowi adalah yang terbaik untuk rakyat.
“Bahwa keriput dan rambut putih adalah ciri pemimpin yang tahu penderitaan rakyat dan pro rakyat. Keriput dan rambut putih lebih tepat sebagai tanda-tanda penuaan,” tuturnya.
Maka dari itu, Kamhar berpendapat pernyataan Jokowi hanya membuat dirinya tak dianggap sebagai pemimpin yang cerdas di mata rakyat.
“Kita berbaik sangka, jangan-jangan Pak Jokowi tidak memahami dengan cermat isi pidatonya, hanya membaca dan membeo pada apa yang disajikan orang disekelilingnya,” ucapnya. **Rul