DERAKPOST.COM – Berdasar pantauan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru ini di hari Rabu (1/11/2023) pagi. Hotspot atau titik panas se Pulau Sumatera ada 794 titik. Untuk di Provinsi Riau terdata lima titik.
Hal itu disampaikan Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru Yasir kepada media ini. “Rabu (1/11/2023) ini ada terdeksi hotspot se Pulau Sumatera yaitu 794 titik. Hal itupun tersebar pada provinsi se Pulau Sumatera. Tetapi ini menurun dibandingkan sebelumnya,” ujar Yasir.
Kesempatan itu, dia menjelaskan, titik panas ini tersebar diantara lain paling banyak di Sumatera Selatan 690 titik. Kemudian Lampung 61 titik, Sumatera Barat empat titik, Bengkulu dua titik, Jambi 16 titik, dan Bangka Belitung 16 titik, sementara Riau ada lima.
Dijelaskannya, khusus untuk Provinsi Riau yang terdapat sebanyak lima titik ini tersebar pada dua kabupaten/kota. Yakni ada di Kabupaten Indragiri Hulu empat titik dan Indragiri Hilir satu titik. Hal itu sambungnya, sesuai pantauan BMKG Stasiun Pekanbaru yang melalui Stalet NOAA.
Yasir dalam kesempatan itu menyebut, kendati ada titik panas, namun potensi hujan dan angin kencang mengancam sejumlah wilayah Provinsi Riau. Artinya, sebagian wilayah potensi diguyur hujan. Hanya saja ini patut diwaspadai potensi hujan dan angin kencang.
“Juga waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. Dapat terjadi di sebagian wilayah Siak, Rokan Hulu, Pelalawan, Rokan Hilir, Kampar, Bengkalis, Kuantan Singingi, dan Indragiri Hulu pada siang atau sore dan malam hari,” sebut Yasir.
Yasir juga mengatakan, BMKG prediksi suhu udara ini bisa mencapai 33 derajat celcius. Prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0,5 sampai 1,25 meter. **Rul