DERAKPOST.COM – Disaat ini, progres pembangunanya Astaka MTQ ke-XVIII Rohil, sudah 80 persen. Pembangunan ini, berada di taman budaya Batu Enam, Bagansiapiapi.
Konsep yang diusung menggabungkan arsitektur masjid dengan nuansa Melayu menjadi daya tarik tersendiri. Pemasangan lampu dan pernak pernik mempercantik detail-detail penting Astaka yang mendukung keindahan acara MTQ ini. Hanya dalam H-2, lokasi tersebut sudah dapat digunakan untuk gladi bersih.
Kadis Lingkungan Hidup (LH) Rohil, Suwandi meninjau pengerjaan Astaka pada sore Rabu (13/12/2023) kemarin.
“Untuk pembukaan MTQ XVIII Rohil, kita siapkan pada Minggu (16/12/2023) malam,” katanya.
Konsep pembangunan Astaka ini dipilih dengan memadukan masjid dan nuansa Melayu, mencerminkan identitas suku Melayu dan keberagamaan Islam di Rohil.
“Alhamdulillah, progresnya sudah mencapai 80 persen. Tinggal pemasangan ornamen dan beberapa sisi bagian luar saja. Artinya, pengerjaan Astaka telah memasuki tahap finishing,” ungkap Suwandi dengan senang hati.
Persiapan tak hanya terfokus pada bangunan, namun juga menyeluruh ke sarana pendukung. Jaringan listrik dan kebutuhan lainnya disiapkan secara maksimal untuk mendukung kelancaran pelaksanaan festival keagamaan ini. **Saf