Dipertanyakan Tugu Zapin yang Lusuh, Akhirnya Ini Tanggapannya Sekdaprov Riau Syahrial Abdi

DERAKPOST.COM – Diketahui sekarang ini, keberadaan dari Tugu Zapin dengan tinggi sekitar tujuh meter itu, sudah mulai lusuh. Yang dibangun, pada masa pemerintahan Gubernur Riau Rusli Zainal dan diresmikan pada 2011. Tugu ini karya seniman patung asal Bali, I Nyoman Nuarta.

Kondisi dari Tugu Zapin yang lusuh itupun menjadi sorotan para pihak. Padahal yang diketahui, tugu tersebut menggambarkan sepasang penari Zapin dan juga dibangun menggunakan material perak dan tembaga dengan anggaran yaitu sekitar Rp 4 miliar, dari APBD Pemprov Riau. Tapi hal itu yang tetap dibiarkan.

Terkait ini, pihak Pemprov Riau dihubungi Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Syahrial Abdi, mengatakan bahwasa ada rencana perbaikan tugu tersebut, itu telah dibahas dalam rapat internal bersama PUPRPKPP Riau. Bahkan, estimasi biaya perbaikanya sudah dihitung sedemikian rupa oleh OPD tersebut.

“Pemprov Riau peduli akan keberadaanya dari Tugu Zapin tersebut. Maka dari pihak Pemprov Riau ada memastikan perbaikan Tugu Zapin di depan Kantor Gubernur itu, akan segera dilakukan. Ini setelah melalui pembahasan teknis, dan penghitunganya anggaran oleh dari Dinas PUPRPKPP Riau,” sebutnya.

Syahrial Abdi mengatakan, bahkan halnya estimasi biaya perbaikanya sudah dihitung sedemikian rupa oleh OPD tersebut. Yang artinya, untuk anggaran perbaikan tersebut sudah jelas. Ini yang dibuktikannya dengan adanya anggaran telah disediakan. Dengan harapan ini, bisa terealisasi pada perbaikan Tugu Zapin.

“Kemarin itu, sudah dirapatkan PUPRPKkP Riau, dan juga sudah ada dihitung biayanya tersebut. Semoga hal ini, nanti bisa segera diselesaikan,” sebut Syahrial Abdi. Ditanya mengenai waktu pelaksanaan perbaikanya, Syahrial menyebutkan, kecil kemungkinan dikerjakan akhir tahun ini atau pun bahkan diawal tahun.

Tugu Zapin, belakangan menjadi sorotan dari berbagai pihak. Pengamat Perkotaan Universitas Riau, Dr Ikhsan, menilai tugu yang menjadi ikon budaya Riau tersebut sudah lama itu tak mendapat perawatan memadai. Maka sambungnya, itu sudah harusnya dengan segera mungkin Tugu Zapin dibenahi.

“Karena itu bukan hanya merupakan ikon Kota Pekanbaru, maka harusnya itu Tugu Zapin harus segera dibenah. Yang karena bukan hanya merupa ikon Kota Pekanbaru, tetapi ini juga marwah pemerintah daerah, baik Pemerintah Kota Pekanbaru maupun Pemerintah Provinsi Riau,” ungkap Ikhsan, Rabu (17/12/2025) malam.

Menurut Ikhsan, posisi tugu yang berada di kawasan strategis, tepat di depan Kantor Gubernur Riau, semestinya menjadi perhatian utama pemerintah. Ia menilai kondisi ikon daerah mencerminkan keseriusan pemerintah dalam mengelola infrastruktur.

“Kalau pemerintah daerah tidak bisa merawat ikon di depan hidungnya sendiri, bagaimana pula ia bisa merawat infrastruktur di daerah yang jauh dari pusat pemerintahan,” ujarnya.

Sorotan serupa juga disampaikan anggota DPRD Riau, Manahara Napitupulu. Ia mengaku prihatin melihat kondisi tugu yang dinilainya tidak terawat dan mengalami sejumlah kerusakan.

“Saya sering lewat dan melihat Tugu Zapin sebagai ikon Riau. Sakit mata melihatnya tak terurus. Jaring-jaring pada sarung penari sudah rapuh, rangka bagian bawah juga terlihat rusak,” kata Manahara, Selasa (16/12/2025). Manahara mempertanyakan kepedulian pemerintah dalam merawat ikon budaya daerah. (Dairul)

RiauSekdaprovsyahrialtuguZapin
Comments (0)
Add Comment