DERAKPOST.COM – Ketua Umum (Ketum) Forum Pemuda Mahasiswa Peduli Riau (FPMPR) Rahmat Asari Mazni mendesak Inspektorat Kabupaten Kampar dan Bupati Kampar untuk segera mengevaluasi kinerja Kepala Desa Pulau Permai, di Kecamatan Tambang.
Desakan ini muncul menyusul beredarnya isu yang menyebutkan bahwa Kepala Desa Pulau Permai diduga saat sekarang terlibat perselingkuhan serta melakukan tindakan nepotisme dengan menunjuk anak kandungnya sendiri sebagai Kepala Dusun Kampung Pandan.
“Kami menilai, isu ini tidak bisa dianggap sepele. Seorang pemimpin desa harusnya menjadi panutan bagi masyarakat, bukan justru mencederai hal kepercayaan publik dengan perilaku yang tidak etis dan serta melanggar pasa asas pemerintahan yang bersih,” tegas Rahmat Asari Mazni dalam pernyataannya kepada media.
Rahmat juga menyampaikan bahwa penunjukan perangkat desa harus melalui mekanisme yang sesuai dengan aturan dan mengedepankan asas profesionalitas.
“Jika benar Kepala Desa menunjuk anak kandungnya sendiri tanpa proses yang transparan, ini jelas bentuk penyalahgunaan wewenang dan harus dievaluasi secara menyeluruh,” kata dia.
FPMPR Riau meminta agar Inspektorat Kampar segera melakukan pemeriksaan terhadap laporan masyarakat terkait dugaan tersebut. Selain itu, Bupati Kampar juga diminta turun tangan agar persoalan ini tidak menciptakan keresahan di tengah masyarakat Desa Pulau Permai.
“Kami akan terus mengawal kasus ini dan mendukung masyarakat untuk mendapatkan pemerintahan desa yang jujur, adil, dan bersih,” pungkasnya. (Rilis)